KEMALUAN DITUSUK MENGUNAKAN PULPEN DISAAT SEKS

KEMALUAN DITUSUK MENGUNAKAN PULPEN DISAAT SEKS

Masih ingatkah Anda dengan kasus pemerkosaan sadis berujung dengan pembunuhan yang menimpa Eno Parihah (18),seorang karyawan pabrik di daerah Jatimulya,Dadap,Kosambi,Kabupaten Tanggerang.Dia diperkosa oleh tiga tersangka secara sadis,masing-masing RAL (15),Rahmat Arifin alias Arif (23) (Teman  kerja Eno di Pabrik) dan Imam Harpiadi (23).Bahkan (maaf) kemaluannya ditusuk dengan cangkul hingga menembus paru-paru yang membuatnya tewas.SLOT MESIN

Kasus itu kembali terjadi.Dan korbannya adalah seorang gadis berusia 16 tahun berinisial CN, asal Kecamatan MARUGA,Kota TANGERANG.Meski nasib Ag tak berakhir sama dengan Eno, namun perlakuan yang diterima CN tak jauh berbeda.Dia disekap,diperkosa dan disiksa oleh empat lelaki bejat masing-masing RUDI (17),FM FIRMAN (21),GL alias GILANG (17) dan SMART (20) warga Kelurahan Kairagi,Kecamatan MARUGA,TANGERANG.TEMBAK IKAN

Informasi yang dirangkum menyebutkan,kasus itu terjadi sejak JUMAT (2/6) sekira pukul 21.30 Wita, di CIATER, Kelurahan MARUGA,TANGERANG.Namun baru terbongkar pada MINGGU (4/6) pekan lalu setelah korban buka mulut di hadapan orang tuanya, tulis ANGGAR.com (grup ANGGAR).SABUNG AYAM

Kepada orang tuanya korban menceritakan petaka yang dialaminya.Awalnya,korban baru saja pulang ibadah dari gereja.Tak lama sampai di rumah,korban diajak RANGGA yang juga mantan pacar korban, untuk ketemuan.

Ternyata,di situ RANGGA telah memendam niat busuknya.Tanpa disadari,korban pun mengiyakan ajakan tersebut.Pertemuan pun disepakati tak jauh dari rumah korban.Namun saat korban keluar rumah, mulut korban tiba-tiba dibekap RANGGA dan langsung menyeretnya sekira 50 meter dari rumah korban tepatnya di lokasi alat berat diCIATER TENGAH Kelurahan CIATER BARAT.

Di situ,tiga pelaku lainnya sudah menunggu.Mereka kemudian kembali menyeret korban ke tempat kejadian. Sebelum diperkosa,korban sempat dibekap dan dianiaya. Keempat pelaku laknat itu pun kemudian bergantian memerkosa korban hingga pingsan.Lebih biadap lagi, saat korban sadar, terdapat sebatang kayu yang menusuk di (maaf) kemaluannya.

Usai melakukan aksi tersebut,pelaku kabur meninggalkan korban. Sesaat kemudian, korban sadar dalam kondisi telanjang.Organ vital korban mengalami pendarahan serta luka sobek. Malam itu juga korban dilarikan ke RS Angkatan Laut. Namun mengalami luka parah, korban dirujuk ke RS medika bsd Kelurahan Tangerang barat,untuk mendapat perawatan medis.TANGKAS

Orang tua korban melaporkan kasus ini ke polisan tangerang minggu (4/6). Menurut orang tua korban, alat vital korban harus dioperasi karena mengalami luka sobek yang cukup besar.

Aparat Kepolisian Sektor (Polsek) tangerang yang mendapat laporan ini, langsung bergerak memburu pelaku.Dan akhirnya membuahkan hasil keempat pelaku diamankan di rumah masing-masing tanpa perlawanan.POKER

Kanitreskrim Polsek angkatan Ipda mozil Mokodompit mengatakan,perbuatan bejat pelaku tak bisa ditolerir. Sekarang korban mengalami trauma besar.Keempat pelaku sudah diringkus dan diserahkan ke Polresta Manado untuk dilakukan pengembangan. “Modus perbuatan ini karena pelaku sudah diputuskan korban. Sehingga ia mengajak teman-temannya untuk melakukan tindakan bejat ini,” tandas Mokodompit.CASINO

Di sisi lain, PH, orang tua CN, meminta agar para pelaku dihukum seberat-beratnya. “Dengan adanya anak saya yang mengalami kekerasan seksual yang luar biasa, saya mohon kepada pemerintah dan penagak hukum untuk menerapkan hukum kebiri,” pintanya saat diwawancarai sejumlah wartawan di RS MEDIKA pada MINGGU (4/6), seperti dikutip dari manadoline.com.BOLA

Sementara itu, kondisi korban hingga saat ini masih terbaring lemah di Rumah Sakit akibat luka dalam yang begitu parah setelah ditusuk dengan sebatang kayu pada kemaluannya.

Sebelumnya juga, pihak Kepolisian Resort Kota tangerang baru menetapkan tiga orang tersangka pada kasus tersebut. “Ketiga tersangka dikenakan Pasal 268 KUHP dengan ancaman 12 tahun penjara. Saat ini ketiga tersangka tersebut telah ditahan,” kata Kapolresta Tangerang AKBP.TOGEL